Tingkatkan Hasil Belajar PPKn dengan Model Pembelajaran Course Review Horay

 Artikel Ilmiah Populer 


O l e h :
   Sopiyatun, S.Pd.

Hasil belajar PPKn pada materi Sistem Hukum dan Peradilan Nasional di SMA Negeri 3 Tegal yang rendah, tentu dipengaruhi beberapa hal, mulai dari minat belajar PPKn yang rendah karena peserta didik menganggap mata pelajaran PPKn yang tidak penting karena tidak di UN kan, anggapan materi PPKn adalah materi yang susah dipelajari, ada juga yang menganggap materinya membosankan, bahkan karena faktor guru yang menyampaikan materi. Ketika proses pembelajaran tidak diolah dengan baik, maka minat peserta didik untuk mengikuti pembelajaran juga rendah, ketika minat belajar rendah maka hasil belajarpun menjadi rendah.
Proses pembelajaran yang tidak diolah dengan baik, salah satunya karena guru menggunakan metode atau model pembelajaran yang monoton, tidak bervariasi.  Banyak model-model pembelajaran yang dapat diterapkan oleh seorang guru untuk meningkatkan minat belajar peserta didik. Diharapkan dengan minat belajar yang tinggi maka hasil belajar juga meningkat. Salah satu model pembelajaran yang dapat digunakan adalah model pembelajaran Course Review Horay.
Course Review Horay  merupakan salah satu model pembelajaran kooperatif  yang dianggap dapat menciptakan suasana kelas yang menyenangkan, karena peserta didik akan terlibat dalam sebuah pembelajaran yang dilaksanakan dengan pemberian kuis berupa soal-soal dan dikerjakan kelompok, ketika kelompok dapat menjawab dengan benar maka kelompok dapat meluapkan kegembiraannya dengan teriakan Horay atau dengan membuat yel-yel sendiri sesuai kreativitas kelompok.
Model pembelajaran tersebut juga merupakan model pembelajaran kontruktivisme yang menempatkan peserta didik pada peranan utama dalam proses pembelajaran dan dapat menjadikan peserta didik lebih tertantang untuk mencari dan menemukan sendiri jawaban suatu permasalahan.
Adapun langkah-langkah pembelajaran dengan Model Pembelajaran Course Review Horay  adalah sebagai berikut: (1) Guru menyampaikan kompetensi yang ingin dicapai, (2) Guru mendemonstrasikan / menyajikan materi(3) Memberikan kesempatan siswa tanya jawab(4) Untuk menguji pemahaman, siswa diminta membuat kotak 9/16/25, sesuai kebutuhan dan tiap kotak diisi angka sesuai dengan selera masing-masing siswa, (5) Guru membacakan soal  dan siswa menulis jawaban di dalam kotak yang nomornya disebutkan guru dan langsung didiskusikan, kalau benar diisi tanda (V) dan salah diisi tanda silang (X), (6) Siswa yang sudah mendapat tanda (V) vertical atau horizontal, atau diagonal harus berteriak Horay… atau yel-yel lainnya. Nilai siswa dihitung dari jawaban benar jumlah Horay yang diperoleh.
Dengan Model Pembelajaran Course Review Horay, proses pembelajaran menjadi lebih menyenangkan, peserta didik antusias mengikuti proses pembelajaran sehingga minat belajarpun meningkat. Dengan minat belajar yang tinggi, hasil belajar PPKn mengalami peningkatan, hal ini dibuktikan pada saat diadakan penilaian jumlah peserta didik yang tidak tuntas hanya 18 %, yang sebelumnya mencapai 69%.


Komentar

Postingan Populer