PILIHAN KARIR SESUAI TIPE KEPRIBADIAN
PILIHAN KARIR SESUAI TIPE
KEPRIBADIAN
Gordon Allport mendefinisikan kepribadian sebagai suatu organisasi yang
dinamis dari sistem psikofisik individu yang menentukan tingkah laku dan
pikiran individu secara khas. Allport menggunakan istilah sistem psikofisik
dengan maksud menunjukkan bahwa jiwa dan raga manusia adalah suatu sistem yang
terpadu dan tidak dapat dipisahkan satu sama lain, serta di antara keduanya
selalu terjadi interaksi dalam mengarahkan tingkah laku. Sedangkan istilah khas
dalam batasan kepribadian Allport itu memiliki arti bahwa setiap individu
memiliki kepribadiannya sendiri. Tidak ada dua orang yang berkepribadian sama,
karena itu tidak ada dua orang yang berperilaku sama.
Sigmund Freud memandang kepribadian sebagai suatu
struktur yang terdiri dari tiga sistem yaitu Id, Ego dan Superego. Tingkah laku tidak lain merupakan hasil dari
konflik dan rekonsiliasi ketiga sistem kepribadian tersebut.
b.
Pilihan Karir dan Tipe Kepribadian (Teori
Holland)
Menurut Holland, ada 6 tipe kepribadian yang sangat berpengaruh
dalam pola karir yang dipilih oleh seseorang. Adapun tipe-tipe kepribadian itu
sebagai berikut :
1. Realistis
Tipe model ini memiliki kecenderungan untuk memilih lapangan kerja
yang berorientasi kepada penerapan. Ciri-cirinya yaitu; mengutamakan
kejantanan, kekuatan otot, ketrampilan fisik, mempunyai kecakapan, dan
koordinasi motorik yang kuat, kurang memiliki kecakapan verbal, konkrit,
bekerja praktis, kurang memiliki ketrampilan social, serta kurang peka dalam
hubungan dengan orang lain.
Orang model orientasi realistis dalam lingkungan nyatanya selalu
ditandai dengan tugas-tugas yang konkrit, fisik, eksplisit yang memberikan
tantangan bagi penghuni lingkungan ini. Untuk dapat memecahkan masalah yang
lebih efektif seringkali memerlukan bentuk-bentuk kecakapan, gerakan, dan
ketahanan tertentu. Diantaranya kecakapan mekanik, ketahanan dan gerakan
fisikuntuk berpindah-pindah dan seringkali berada diluar gedung. Sifat-sifatyang
nampak dengan jelas dari tuntutan-tuntutan lingkungan menciptakan kegagalan dan
keberhasilan.
Contoh pekerjaan orang dengan model orientasi ini adalah, operator
mesin/radio, sopir truk, petani, penerbang, pengawas bangunan, ahli listrik,
dan pekerjaan lain yang sejenis.
2. Intelektual
Tipe model ini memiliki kecenderungan untuk memilih pekerjaan yang
bersifat akademik. Ciri-cirinya adalah memiliki kecenderungan untuk merenungkan
daripada mengatasinya dalam memecahkan suatu masalah, berorientasi pada tugas,
tidak sosial. Membutuhkan pemahaman, menyenangi tugas-tugas yang bersifat
kabur, memiliki nilai-nilai dan sikap yang tidak konvensional dan
kegiatan-kegiatanya bersifat intraseptif.
Orang model orientasi intelektual dalam lingkungan nyatanya selalu
ditandai dengan tugas yang memerlukan berbagai kemampuan abstark, dan kreatif.
Bukan tergantung kepada pengamatan pribadinya. Untuk dapat memecahkan masalah
yang efektif dan efisien diperlukan intelejensi, imajinasi, serta kepekaan
terhadap berbagai masalah yang bersifat intelektual dan fisik. Kriteria
keberhasilan dalam melaksanakan tugas bersifat objektif dan bisa diukur, tetapi
memerlukan waktu yang cukup lama dan secara bertahap. Bahan dan alat serta
perlengkapan memerlukan kecakapan intelektual daripada kecakapan manual.
Kecakapan menulis mutlak dipelihara dalam oreientasi ini.
Contoh pekerjaan orang dengan model orientasi ini adalah, ahli
fiika, ahli biologi, kimia, antropologi, matematika, pekerjaan penelitian, dan
pekerjaan lain yang sejenis.
3. Sosial
Tipe model ini memiliki kecenderungan untuk memilih lapangan
pekerjaan yang bersifat membantu orang lain. Ciri-ciri dari tipe model ini
adalah pandai bergaul dan berbicara, bersifat responsive, bertanggung jawab,
kemanusiaan, bersifat religiusm membutuhkan perhatian, memiliki kecakapan
verbal, hubungan antarpribadi, kegiatan-kegiatan rapid an teratur, menjauhkan
bentuk pemecahan masalah secara intelektual, lebih berorientasi pada perasaan.
Orang model orientasi sosial memiliki ciri-ciri kebutuhan akan
kemampuan untuk menginterpretasi dan mengubah perilaku manusia, serta minat
untuk berkomunikasi dengan orang lain. Secara umum orientasi kerja dapat
menimbulkan rasa harga diri dan status.
Contoh pekerjaan orang dengan model orientasi ini adalah, guru,
pekerja sosial, konselor, misionari, psikolog klinik, terapis, dan pekerjaan
lain yang sejenis.
4. Konvensional
Tipe model ini pada umumnya memiliki kecenderungan untuk
terhadap kegiatan verbal, ia menyenangi bahasa yang tersusun baik, numerical
(angka) yang teratur, menghindari situasi yang kabur, senang mengabdi,
mengidentifikasikan diri dengan kekuasaaan, memberi nilai yang tinggi terhadap
status dan kenyataan materi, mencapai tujuan dengan mengadaptasikan dirinya
ketergantungan pada atasan.
Orang model orientasi konvensional pada lingkungan nyatanya
ditandai dengan berbagai macam tugas dan pemecahan masalah memerlukan
suatu proses informasi verbal dan dan matematis secara kontinu, rutin,
konkrit, dan sistematis. Berhasilnya dalam pemecahan masalah akan nampak dengan
jelas dan memerlukan waktu yang relative singkat.
Contoh pekerjaan orang dengan model orientasi ini adalah, kasir,
statistika, pemegang buku, pegawai arsip, pegawai bank, dan pekerjaan lain yang
sejenis.
5. Usaha
Tipe model ini memiliki cirri khas diantaranya menggunakan
ketrampilan-ketrampilan berbcara dalam situasi dimana ada kesempatan untuk
menguasai orang lain atau mempengaruhi orang lain, menganggap dirinya paling
kuat, jantan, mudah untuk mengadakan adaptasi dengan orang lain, menyenangi
tugas-tugas sosial yang kabur, perhatian yang besar pada kekuasaan, status dan
kepemimpinan, agresif dalam kegiatan lisan.
Orang model orientasi usaha ditandai dengan berbagai macam tugas
yang menitikberatkan kepada kemampuan verbal yang digunakan untuk mengarahkan
dan mempengaruhi orang lain.
Contoh pekerjaan orang dengan model orientasi ini adalah,
pedagang, politikus, manajer pimpinan eksekutif perusahaan, perwakilan dagang,
dan pekerjaan lain yang sejenis.
6. Artistik
Tipe model orientasi ini memiliki kecenderungan berhubungan dengan
orang lain secara tidak langsung, bersifat sosial dan sukar menyesuaikan diri.
Orang model orientasi artistic ini ditandai dengan berbagai macam
tugas dan masalah yang memerlukan interpretasi atau kreasi bentuk-bentuk
artistic melalui cita rasa, perasaan dan imajinai. Dengan kata lain, orientasi
artistic lebih menitikberatkan menghadapi keadaan sekitar dilakukan dengan
melalui ekspresi diri dan menghindari keadaan yang bersifat
intrapersonal, keteraturan, atau keadaan yang menuntut ketrampilan fisik.
Contoh pekerjaan orang dengan model orientasi ini adalah, ahli
musik, ahli kartum ahli drama, pencipta lagu, penyair, dan pekerjaan lain yang
sejenis.
2. KEGIATAN (ACTIVITY) PESERTA DIDIK
NAMA KEGIATAN : KUIS “KECENDERUNGAN PILIHAN TERHADAP MINAT KARIER”
Coba
dibaca, mana yang lebih mendekati dan identik dengan diri kita. Tandai
pernyataan yang paling pas dengan diri kita.
Realistic (R)
1.
Saya suka
memperbaiki alat-alat listrik.
2.
Saya suka
memperbaiki motor.
3.
Saya suka
memperbaiki peralatan mekanik.
4.
Saya suka
menggunakan perkakas bengkel dan mesin.
5.
Saya mampu
membuat gambar dengan skala.
6.
Saya mampu
menggunakan peralatan mesin (misal bor listrik atau mesin jahit).
7.
Saya mampu
melakukan perbaikan kecil pada alat listrik.
8.
Saya mampu
melakukan perbaikan kecil pada pipa air, keran, dll
9.
Saya tertarik
menjadi mekanik pesawat terbang.
10. Saya tertarik menjadi penanggung jawab keamanan.
11. Saya tertarik menjadi mekanik/montir mobil.
12. Saya tertarik menjadi pengrajin kayu.
13. Saya tertarik menjadi spesialis perikanan/margasatwa.
14. Saya tertarik menjadi operator alat-alat berat.
15. Saya tertarik menjadi pengawas konstruksi bangunan.
16. Saya tertarik menjadi pengemudi bis.
17. Saya tertarik menjadi insinyur otomotif.
18. Saya tertarik menjadi ahli mesin.
Jumlah
yang sesuai :
Investigative (I)
1.
Saya suka
membaca buku ilmiah atau majalah ilmiah.
2.
Saya suka
bekerja di laboratorium.
3.
Saya suka
mengerjakan suatu proyek ilmiah.
4.
Saya suka
mempelajari suatu teori ilmiah.
5.
Saya suka
membaca mengenai topic khusus atau
keinginan sendiri.
6.
Saya suka
menerapkan matematika dalam masalah praktis.
7.
Saya mampu
melakukan percobaan atau penelitian ilmiah.
8.
Saya mampu
memprogram komputer untuk pelajari masalah ilmiah
9.
Saya mampu
menginterpretasikan rumus kimia sederhana.
10. Saya mampu mengerti mengapa satelit buatan manusia tidak jatuh ke
bumi.
11. Saya mampu menyebutkan tiga makanan yang memiliki protein tinggi.
12. Saya tertarik menjadi ahli biologi/hayati.
13. Saya tertarik menjadi ahli astronomi/bintang.
14. Saya tertarik menjadi teknisi laboratorium medis.
15. Saya tertarik menjadi ahli kimia.
16. Saya tertarik menjadi ilmuwan peneliti.
17. Saya tertarik menjadi ahli geologi.
18. Saya tertarik menjadi pekerja riset ilmiah.
Jumlah
yang sesuai : ______________
Artistic (A)
1.
Saya suka
membuat sketsa, menggambar atau melukis.
2.
Saya suka
menjadi pemain dalam kelompok musik, okestra, atau teater.
3.
Saya suka
merancang perabotan, pakaian atau poster.
4.
Saya suka
bermain dalam suatu band, kelompok, atau orchestra.
5.
Saya suka
memainkan alat musik.
6.
Saya suka
menulis untuk suatu majalah atau koran.
7.
Saya suka
membuat lukisan atau foto orang.
8.
Saya suka menulis
novel atau cerita.
9.
Saya suka
membaca atau menulis puisi.
10. Saya mampu memainkan alat musik.
11. Saya mampu bermain dalam drama.
12. Saya mampu menginterpretasikan cerita atau bahan bacaan.
13. Saya mampu membuat sketsa orang sehingga dapat dikenali.
14. Saya mampu melukis atau membuat patung.
15. Saya tertarik menjadi pemain musik.
16. Saya tertarik menjadi penulis novel.
17. Saya tertarik menjadi aktor/aktris.
18. Saya tertarik menjadi wartawan.
Jumlah
yang sesuai : _____________
Social (S)
1.
Saya suka
bertemu dengan pengamat sosial atau pendidikan.
2.
Saya suka
bekerja untuk palang merah sebagai relawan.
3.
Saya suka
membantu orang lain dengan masalah pribadinya.
4.
Saya suka
menjaga/mengurus dan mengawasi anak-anak.
5.
Saya suka
mempelajari kenakalan remaja.
6.
Saya mampu
mudah bicara dengan semua orang.
7.
Saya mampu
memimpin diskusi kelompok.
8.
Saya mampu
pandai dalam menjelaskan sesuatu kepada orang lain.
9.
Saya mampu
berpartisipasi dalam pencarian dana atau amal.
10. Saya mampu mengajar anak-anak dengan mudah.
11. Saya mampu mengajar orang dewasa dengan mudah.
12. Saya mampu pandai dalam menolong orang lain yang sedang bingung
atau bermasalah.
13. Saya mampu dalam menghibur dan menemani orang yang lebih tua dari
saya.
14. Saya mampu orang mencari saya untuk menceritakan masalah mereka.
15. Saya tertarik menjadi kepala sekolah.
16. Saya tertarik menjadi konselor masalah pribadi.
17. Saya tertarik menjadi pekerja sosial.
18. Saya tertarik menjadi konselor kejuruan dan pekerjaan.
Jumlah
yang sesuai : _____________
Enterprising (E)
1.
Saya suka
mempengaruhi orang lain.
2.
Saya suka
menjual suatu produk.
3.
Saya suka
mempelajari strategi untuk keberhasilan bisnis.
4.
Saya suka
menjadi pemimpin dalam kelompok.
5.
Saya suka
memimpin kelompok dalam meraih tujuan tertentu.
6.
Saya mampu saya
memenangkan penghargaan sebagai tenaga penjual atau pemimpin.
7.
Saya mampu saya
tahu bagaimana menjadi pemimpin yang berhasil/sukses.
8.
Saya mampu saya
seorang pembicara di depan umum yang baik.
9.
Saya mampu saya
dapat mengelola usaha kecil.
10. Saya mampu saya dapat membuat kelompok sosial atau kerja berjalan
dengan baik.
11. Saya mampu saya dikenal dapat berbicara dengan orang yang
sulit/keras kepala.
12. Saya mampu saya dapat mengelola kampanye penjualan.
13. Saya mampu saya dapat mengatur pekerjaan orang lain.
14. Saya mampu saya seorang yang berambisi dan cenderung bicara apa
adanya.
15. Saya mampu dan pandai mempengaruhi orang untuk melakukan sesuatu
menurut cara saya.
16. Saya mampu saya seorang tenaga penjual yang baik.
17. Saya tertarik menjadi eksekutif periklanan.
18. Saya tertarik menjadi pembawa acara/mc.
Jumlah
yang sesuai : _________________
Conventional (C)
1.
Saya suka
melakukan pekerjaan surat menyurat atau masalah perkantoran.
2.
Saya suka
melakukan operasi matematika dalam bisnis atau pembukuan.
3.
Saya suka
membuat catatan pengeluaran yang terperinci.
4.
Saya suka
menyusun sistem pengarsipan.
5.
Saya suka
membuat daftar inventaris dari persediaan atau produk.
6.
Saya mampu
mengetik sepuluh jari dengan cepat.
7.
Saya mampu
menjalankan mesin duplikator/mesin penjumlah.
8.
Saya mampu
mengarsip surat dan berkas-berkas lain.
9.
Saya mampu
melakukan pekerjaan administrasi kantor.
10. Saya mampu menggunakan program pembukuan.
11. Saya mampu melakukan tugas administratif dalam waktu singkat.
12. Saya mampu menempatkan kredit dan debet.
13. Saya mampu mencatat dengan cermat pembayaran/penjualan.
14. Saya tertarik menjadi manajer penjualan.
15. Saya tertarik menjadi ahli pembukuan.
16. Saya tertarik menjadi kasir bank.
17. Saya tertarik menjadi analisis keuangan.
18. Saya tertarik menjadi penaksir biaya.
Jumlah
yang sesuai : _____________
Sekarang coba perhatikan. Dari semua tipe, tipe manakah yang
jumlahnya paling besar atau sesuai dengan diri kita? Bila ada lebih dari satu
tipe memperoleh nilai terbesar, bisa jadi kamu memiliki kombinasi dua atau
lebih tipe.
Realistic (R)
Menyukai
pekerjaan realistis seperti mekanik otomotif dan diterangkan sebagai figur yang
sedikit bersosialisasi, penurut, terbuka, kurang fleksibel, dan tekun. Orang
dengan karakter realistik seperti mekanik, ATC (air traffic controller),
surveyor, ahli elektronik, dan petani. Tipe R biasanya memiliki keahlian
atletik atau mekanik dan menyukai kegiatan luar ruangan dengan peralatan atau
mesin. Lebih menyenangi bekerja dengan alat daripada dengan orang lain,
diterangkan sebagai pribadi yang mudah menyesuaikan diri, tenang, orisinal,
teguh dalam pendirian, sabar, tenang, alami, gigih, praktis, pemalu dan
cenderung hati-hati.
Investigative (I)
Menyukai
pekerjaan investigatif seperti peneliti biologi, kimia, antropologi, figur
investigatif bercirikan analitis, ingin tahu, hati-hati, berpikir kompleks, dan
ketepatan, serta tidak terlalu menonjolkan diri. Orang dengan karier
investigatif seperti ahli biologi, kimia, fisika, geologi, laboratorium, dan
penelitian termasuk teknisi medis.
Tipe
I biasanya memiliki keahlian sains dan matematika, menyukai kesendirian dalam
pekerjaan maupun memecahkan masalah. Tipe I menyukai eksplorasi dan berusaha
memahami sesuatu atau kejadian dibandingkan memaksakan sesuatu kepada
orang lain. Tipe I diterangkan sebagai
pribadi yang analitis, hati-hati, cenderung kompleks, kritis, ingin tahu
tinggi, independen, intelektual, tertutup, metodologis atau prosedural, sopan,
pesimis, ketepatan, menggunakan rasio dan tertutup.
Artistic (A)
Menyukai
pekerjaan seni seperti komposer, musikus, penulis, aktor atau aktris dan
dicirikan sebagai pribadi yang kompleks, emosional, ekspresif, daya imajinasi
tinggi dan impulsif. Orang dengan tipe astistik seperti komposer, musisi,
pengarah panggung, penari, dekorator, aktor atau aktris dan penulis. Biasanya
tipe A memiliki keahlian seni, menyenangi pekerjaan orisinal dan memiliki
imajinasi tinggi. Tipe A menyukai pekerjaan yang mengandung unsur ide
kreativitas dan ekspresi diri daripada keteraturan atau rutinitas. Pribadi
artistik dapat diterangkan sebagai gambaran rumit, kurang teratur, emosional,
ekspresif, idealistik, mengkhayal, tidak praktis, impulsif, mandiri,
introspektif, intuitif, sulit akur, terbuka, dan tampil apa adanya.
Social (S)
Menyukai
pekerjaan yang melibatkan sosialisasi seperti guru, konselor, psikologi, public
relation, dan dicirikan sebagai pekerjasama, empatik, bersahabat, mudah
membantu, sabar, dan bertanggungjawab secara sosial. Tipe karier sosial seperti
guru, terapis, pekerja religius, konselor, psikologi, perawat. Tipe S biasanya
menyenangi keberadaan diri dalam sosial, tertarik bagaimana bergaul dengan
situasi sosial dan suka membantu permasalahan orang lain. Pribadi S diterangkan
sebagai terbuka, bekerjasama, ramah,
sopan, ringan tangan untuk membantu, sabar, tanggap secara sosial, simpatik,
hangat dan mudah memahami.
Enterprising (E)
Menyukai
pekerjaan kreatif, inovatif, dan menghibur seperti penjual, manajer, usahawan
dan diterangkan sebagai petualang, ambisius, dominan, energetik, dan terbuka
secara pribadi. Karier enterprising seperti pedagang, pialang, promotor,
produser acara, eksekutif dalam dunia bisnis, penjual, supervisor, dan manajer.
Tipe E biasanya memiliki jiwa kepemimpinan, kemampuan berbicara di depan umum,
tertarik dengan uang dan politik, serta senang untuk mempengaruhi orang lain.
Secara pribadi suka mempengaruhi secara langsung, petualang, ambisius,
menyenangi perhatian, dominasi, energik, terbuka, impulsif, optimistis, mencari
kesenangan, popularitas, kepercayaan diri dan berjiwa sosial.
Conventional (C)
Orang
dengan karier conventional seperti analisis keuangan, pegawai perpustakaan,
banking, ahli pajak, sekretaris, korespondensi, akunting. Tipe C memiliki
keahlian klerikal dan matematika, menyukai pekerjaan dalam ruang dan mengelola
sesuatu agar rapi. Tipe C ini secara pribadi menyukai rutinitas yang teratur,
bekerja sesuai standar jelas, menghindari pekerjaan yang kurang jelas. Pribadi
senang dengan kepatuhan, kesadaran, kehati-hatian, efisiensi, sesuai aturan,
tetap dan konstan.
Wa'alaikumussalam
BalasHapusTerimakasih pak
Ya sama -sama silahkan baca postingan materi lain yg berhubungan dg perguruan tinggi
HapusWa'alaikumsalam
BalasHapusTerimakasih pak
Ya sama -sama silahkan baca postingan materi lain yg berhubungan dg perguruan tinggi
HapusWa'alaikumsalam
BalasHapusTerimakasih pak
Ya sama -sama silahkan baca postingan materi lain yg berhubungan dg perguruan tinggi
HapusWa'alaikum salam wr. wb. Pak...
BalasHapusTerimakasih Pak😊
Ya sama -sama silahkan baca postingan materi lain yg berhubungan dg perguruan tinggi
HapusWa'alikumussalam wr.wb
BalasHapusTerimakasih pak
Ya sama -sama silahkan baca postingan materi lain yg berhubungan dg perguruan tinggi
Hapuswaalikumussalam wr.wb pak
BalasHapusTerimakasih pak sudah menambah wawasan saya
Ya sama -sama silahkan baca postingan materi lain yg berhubungan dg perguruan tinggi
HapusWaalaikumsalam
BalasHapusTerimakasih pak
Ya sama -sama silahkan baca postingan materi lain yg berhubungan dg perguruan tinggi
HapusWaalaikumsalam
BalasHapusTerima kasih pak
Ya sama -sama silahkan baca postingan materi lain yg berhubungan dg perguruan tinggi
HapusWa'alaikumussalam , terima kasih pak..
BalasHapusYa sama -sama silahkan baca postingan materi lain yg berhubungan dg perguruan tinggi
HapusTerimakasih Pak sudah menambah penggetahuan para siswa. Topik yang diangkat sangat relevan untuk membantu siswa khususnya kelas 12 yang sedang binggung memilih jurusan kuliah.
BalasHapusYa sama -sama silahkan baca postingan materi lain yg berhubungan dg perguruan tinggi
HapusWaalaikumsalam
BalasHapusTerimakasih pak
Ya sama -sama silahkan baca postingan materi lain yg berhubungan dg perguruan tinggi
HapusInformasinya bermanfaat ...terima kasih
BalasHapus